Catatan Ja'far Tamam

Hidup diciptakan hanyalah untuk beribadah dan berkhidmat untuk kepentingan umat. Hal ini yang kita maklumi bersama perihal jawaban apa tujuan kita hidup di dunia. Agamalah yang mengajarkan kita memiliki prinsip tersebut. 

Allah Swt berfirman :

(QS. Ad-Dzariyat : 57)

Dalam sabdanya, Nabi Saw Muhammad menegaskan perihal bahwa syarat kita mendapatkan bantuan pertolongan dari Allah adalah dengan menolong hamba-Nya, dan kita semua tentu membutuhkan hal demikian.

Nabi Saw bersabda : 

Wallahu Fi Aunil Abdi Ma Kanal Abdu FI Auni Akhihi

(HR. )

Berdasarkan dua prinsip tersebut, hidup benar-benar merupakan sebuah perjalanan yang penuh dengan perjuangan. Godaan tentu ada, rayuan untuk menyimpang dari jalan yang diridhoi Allah akan senantiasa datang, dari itu kita perlu berhati-hati. Tak ayal, siapa dari kita yang berhasil menjaga amanah dari Allah agar berlaku baik di dunia maka ia akan memperoleh surga, sedang yang tidak berhasil akan mendapat ganjaran neraka. 

Sebagai upaya menyelematkan hamba-Nya dari jurang penyesalan, Allah Swt menurunkan kitab suci al-Qur'an sebagai panduan bagi hamba-Nya. Al-Qur’an, yang diturunkan oleh Allah Swt sebagai penerang, diharapkan mampu memberikan pencerahan bagi manusia, khususnya umat islam.

Di antaranya Allah menegaskan perihal apa saja yang menyebabkan kita berhasil menyebabkan kita masuk ke dalam surga dan apa yang menyebabkan kita terjerembab ke dalam neraka. Hal ini penting karena menyangkut kesejahteraan kita hidup di kampung akhirat kelak.

Allah Swt berfirman :

(QS. An-Naziat : 37-41)