Maret 15, 2015 -
No comments
ADA HIKMAH DI SAMPING MASJID FATHULLAH.
السلام عليكم ورحمة الله وبركا ته
Usai membeli mikrofon di Pasar
Ciputat, saya dan Kang Enceng menyempatkan diri untuk mengisi perut di emperan
warung makanan samping kiri masjid Fathullah. Singgah di kedai makan Mie Ayam
dan Siomay, melepas lelah, menghimpun daya.
Sambil menikmati hidangan yang
begitu memikat di siang yang terik, saya dapati pemandangan yang cukup menarik
di sekitar kedai tersebut. Seorang nenek Tua berpakaian putih agak lusuh dan
berjilbab tengah duduk di trotoar sambil menjajakan dagangannya, yakni beberapa
sisir buah rambutan. Ku amati dengan agak saksama. Mulai dari cara makannya
dengan mulut yang tanpa gigi, jadi semua organ di mulutnya ikut bergerak, kulit
dan tulang serempak bergoyan bersama mengyulum makanan yang mendekam dalam
mulut, membuatku tersenyum-senyum sendiri, lalu kuamati kulitnya yang coklat
sawo matang dan tentunya dengan lekukan-lekukan yang keriput dan menggelambir
di segala penjuru. Semua membuat hati ini terpecut.
Seketika aku ingat sabda Nabi Saw
yang berbunyi : Dua Nikmat yang manusia seringkali tertipu di dalamnya, yakni
sehat dan waktu luang. Kalau kiranya kita menyesal atas umur yang sudah jauh
berlalu hilang dan baru semangat tatkala kita sudah terduduk sebagaimana nenek
barusan, maka sungguh amat merugilah kita.
Betapa banyak waktu dan betapa
melimpahnya tenaga yang mengendap dalam diri kita. sungguh alangkah bagusnya
jika semua itu bisa disalurkan untuk kegiatan yang bermanfaat dan efektif guna
mengisi waktu luang.
Mumpung masih sehat, mari
kerahkan semua daya untuk memperbaiki kualitas hidup, biarkan peluh dan
keringat bersimbah, selama itu untuk kebaikan mengapa tidak. Mumpung masih ada
waktu luang, habiskan detik-demi-detik yang anda miliki untuk mempercantik
jalan sejarah dengan karya yang kau punya. Anda menjadi orang yang hebat dalam
mensyukuri nikmat. J
Jum’at, 15 Januari 2015, 07:01
السلام عليكم ورحمة الله وبركا ته
0 komentar:
Posting Komentar