Desember 03, 2015 -
No comments


“Ya Allah, Ya Tuhan, Hindari Godaan Setan!” (?)
“Ya Allah Ya Tuhan Hindari Godaan
Setan...” Tukas salah seorang penyanyi dengan okta mengagumkan. Itu adalah
sekilas penggalan lagu yang gencar digaungkan di masa 2000-an. Sekelumit
ratapan seorang suami yang ditinggal oleh istirnya, baru sebulan, dan ia tidak
menemukan tempat bercurah rasa. Lalu ia berdo’a agar dijauhkan dari tipu daya
setan yang menyesatkan!
Saya rasa, bukan hanya penggagas
lirik lagu tersebut saja yang merasa resah akan godaan setan dalam wujud perempuan.
Saya pun juga demikian. Hehe. Rangsangannya begitu kencang menerpa. Tubuh
lelaki tanpa iman akan limbung dijadikan permainan oleh rangsangan tersebut.
Bercinta dengan perempuan, siapa yang tidak nafsu?
Berasyik-masyuk dengan wanita, brcanda ria di atas ranjang, yang dalam bahasa
khayal kita tak ubahnya bermesraan di atas dipan-dipan surga, siapa yang tidak
berhasrat? Cubit sana cubit sini, cium sana cium sini, apalagi sampai jleb! Siapa
tak bergejolak? Ah, memang pikiran anak muda! Selalu semarak dengan hal wanita!
J
Demi masa depan yang saya rasa
cukup menjanjikan, saya tahan semua hasrat itu. Pendidikan kelimuan dan keagamaan
dirasa lebih urgen untuk masa sekarang. Butuh wawasan mendalam yang kelak akan
menjaga kita dari kekurangan moral saat berkeluarga. Pengetahuaan keagamaan
yang mendalam mutlak dibutuhkan, kerena pada hakikatnya, semua permasalahan
yang terjadi di dunia, muara penyelesaiannya ada pada ranah agama. Percaya atau
tidakak itu terserah anda. Namun bagi saya, hal itu mutal sudah menjadi darah
dan daging saya.
Demikian, saya semakin menua semakin terbayang pesona
perempuan.
“Ya Allah, Ya Tuhan, Hindari Godaan Setan!”
Bintaro, 21 Nov. 15s
`
0 komentar:
Posting Komentar