April 06, 2014 -
Agama,Kampus
No comments


@135 Sebisa Mungkin Menulis Apa Yang Anda Tangkap
Tulislah apa yang bisa anda tulis, jangan bimbang dan jangan
ragu, atau khawatir bahwa tulisan anda tidak akan laku di pasaran, atau takut
bahwa sebanyak apapun anda menulis anda yakin bahwa hal itu tak akan pernah
termuat di media masa.
Hilangkan semua keraguan itu, singkirkan jauh-jauh maksud dan
niat yang tak berharga itu. Niatkanlah dalam hati anda bahwa anda menulis bukan
lah hanya sekedar untuk meraup keuntungan pribadi, seperti buku yang laris atau
artikel anda dimuat di media masa, akan tetapi melebihi itu semua, jika anda
biasakan diri anda untuk menulis, maka secara otomatis anda telah menjadi
bagian dari sejarah, suatu saat ketika anda sudah tidak ada, maka yang
bermanfaat buat anda di kemudian hari salah satunya adalah ilmu anda yang
bermanfaat bagi yang lain, nah untuk yang satu ini, selain dengan cara mengajar
di sekolah-sekolah dan beberapa lembaga pendidikan, maka alangkah baiknya juga
dilakukan lewat karya tulis-menulis, inilah yang paling efektif, karena tanpa
disadari, mereka para ilmuwan2 terdahulu yang telah berjasa memperkaya khazanah
keilmuan sejatinya mereka mengajar tanpa perlu mengadakan forum dan diskusi
lainnya setelah mereka tiada.
Dan masih banyak lagi,
berikut akan saya paparkan m
anfaat yang mengharuskan kita untuk menjadi
penulis, meskipun hanya bisa dibilang penulis amatiran atau bahkan hanya bisa
dipanggil seorang blogger yang tak ada teman kecuali kata2 belaka sebagai
temannya. Berkut rinciannya...
Chek it dote...
1. Menjadi berguna bagi orang lain. Maksudnya adalah jika kita
menjadi penulis kita bisa bermanfaat bagi orang lain, meski sangat banyak cara
untuk bisa bermanfat buat orang lain, namun menurut hemat pemakalah, bahwa hal
yang cukup berguna adalah dengan jalurmenulis, hal ini karena saya menyaksikan
bahwa tanpa jasa yang dilakukan oleh para ulama salaf, terkhusus dalam masalah
tulis-menulis maka umat islam akan kehilangan kendali dlam memahami dan
menganut agama yang amat besar ini. Hal ini dikarenakan mereka lah yang tahu
betul bagaimana esensi islam yang lebih murni dan terjaga kemanannya, maka dari
itu, mereka terus menerus menyebarkan mereka bukan hanya lewat lisan dan
berbagai pengkajian saja, tetapi di samping itu semua, mereka juga
menorehkannya ke dalam tulisan, sehingga dengan karya-karya yang mereka tulis
itu bisa mengatasi seluruh problema umat islam masa kini. Di antara mereka yang
sangat besar jasanya dalam hal ini adalah tokoh-tokoh besar umat islam seperti
Imam As-Syafi’i dengan Ar-Risalah dan Al-Umm-nya, kemudian
Al-Bukhori dengan Al-Jami’ Ash-Shohih nya, dan masih banyak lagi,
mereka para ulama yang bisa menjadikan budaya tulis menulis ini sebagai media
untuk menjadikan dirinya bermanfaat bagi orang banyak.
2. Menjadi bagian Dari Sejarah. Untuk yang kedua ini tak lagi
bisa dipungkiri dan memang begitulah sejarah berbicara, siapa yang
menyumbangkan idenya untuk dunia, maka dunia akan membalas jasa dengan
mengingatnya. Hal ini dibuktikan dengan adikarya yang dibuat oleh para ilmuwan
terdahulu, seperti Ibnu Sina dengan Filsafatnya, Al-Ghazali dengan ihya’
nya, Ibnu Taimiyyah dengan Iqtidha’ nya, Imam Malik dengan
Al-Muwattha’ nya, Abu Ja’far dengan Ath-Thabari nya, Ibnu
Khaldun dengan Muqaddimah nya, atau bahkan yang paling kontemporer Wahbah
Zuhaili dengan Fiqhul Islami nya, yang mana karya mereka hingga saat
ini masih dengan sangat meluas di jadikan bahan diskusi di berbagai perguruan
tinggi maupun pada pondok pesantren di seluruh nusantara. Tidak cukupkah
kesemua ini menjadi bagian dari sejarah? Ya, mereka memang telah meninggal
berabad-abad silam, namun karya mereka yang membuat mereka awet muda dan terus
setia mendampingi kita.
3. Menjadi Dikenal Orang. Setelah kiprah kepenulisan mereka bisa
membuat mereka menjadi orang yang bermanfaat buat orang lain, ditembah karya
mereka yang bisa menjadikan mereka dikenal oleh sejarah, maka sudah pasti
mereka bisa menjadi dikenal orang, dengan apanya? Itu semua tergantung apa yang
ditulisnya, jika ia senantiasa menulis tentang sesuatu yang membawa
kemaslahatan bagi dunia maupun sejarah kemajuan umat manusia, maka ia bisa
dibilang baik, dan sebaliknya. Maka amat bijak sebuah ungkapan dalam pepetah
Arab yang berbunyi,
“dan sesungguhnya setiap orang itu ada perkataan
(sesuatu yang dikenang) setelah kematiannya,,,
Maka jadikanlah ia (sesuatu yang dikenang itu )
perkataan yang baik yang senantiasa dikenang oleh manusia (kebaikannya)”
4. Menghasilkan Uang. Uang akan datang setelah anda bependidikan
dan berguna bagi orang lain, pernyataan di atas aja memang tidak bersifat umum,
tidak mengena keada siapa saja yang memenuhi persyaratan demikian, namun banyak
insiden yang menguatkan persepsi demikian, salah satunya yaitu yang dialami
oleh seorang Novelis ternama Andrea hirata dengan Laskar Pelangi
nya, telah meraih hal yang demikian, bayangkan, pada puncak karirnya yang
begitu melejit, dia pernah diberi bayaran sebesar 50 juta untuk sekali undangan
pertemuan sebuah sminar. Hal itu juga bisa di dapat dengan cara anda
mengirimkan sebuah artikel kepada media sosial, atau sebuah majalah lokal atau
interlokal, dan masih banyak lagi cara-cara yang bisa anda hasilkan dari
kegiatan menulis.
5. Memasukkan Anda Menuju Surga. Disinilah menurut saya manfaat
yang paling besar sekali pengaruhnya, yaitu bisa masuk surga dengan tulisan
kita. Telah masyhur di kitab-kitab para ulama salaf sebuah statement bahwa
menulis merupakan sebuah ibadah kepada Allah SWT. hal ini ditandai dengan
banyaknya buku-buku ulama salaf yang pada mukaddimah nya mereka menulis
demikian, “Maka saya memohon kepada
Allah SWT. agar menjadikan tulisan ini bisa bermanfaat bagi kaum muslimin
sekalian, dan semoga menjadi investasi pahala bagi penulis di akhirat kelak”.
Kemudian untuk menutup tulisan ringkas ini, masihkan anda tak
bernafsu untuk menuangkan pikiran anda ke dalam tulisan yang dengannya orang di
ujung dunia pun tahu tentang ilmu yang anda miliki, dan siapa tahu tulisan
tersebut yang menjadikan pemberat bagi timbangan amal anda.
(Jakarta, 25 Maret 2014) di warung Berkah Pondok betung RT.
07/03 pada sore yang cerah jam 16:40
Wassalaamu 'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh...
0 komentar:
Posting Komentar